Ada Lomba Masak Makanan Khas Batak untuk Siswa SMP, Begini Keseruannya
Festival Seni dan Budaya Samosir yang menampilkan perlombaan vokal dan kuliner digelar di Tanah Lapang, Pangururan, Kabupaten Samosir.
Perlombaan kuliner ini diperuntukkan bagi anak sekolah menengah pertama (SMP). Sementara, vokal grup bagi peserta dewasa.
Menariknya, dalam perlombaan kuliner anak-anak diminta untuk memasak makanan tradisional batak. Misalnya, Ikan Na Niura, Ayam Pinadar, dan Na Arsik.
Anak-anak tampak cekatan memasak makanan tersebut. Mereka tampak sudah terbiasa dengan masakan tradisional.
Sintia Samosir, siswa kelas 3 SMP N 1 Lotung mengaku tahu masakan ini dari ibunya. Bersama temanya, ia tampak sibuk memperindah tampilan masakannya.
"Tahu dari orang tua cara memasak makanan batak,"katanya sembari tersenyum, Jumat (24/11/2017).
Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Samosir, Gonggom Naibaho mengungkapkan ini merupakan even tahunan.
Gonggom mengatakan untuk juara festival vokal akan dikirim untuk mengisi acara di Festival Danau Toba di Humbang Hasundutan.
"Samosir ini terkenal dengan penyanyi yang hebat dan budaya yang kuat. Kita ingin memperkuat dan meleatarikan budaya kita,"katanya didampingi Kepala Bidang Pariwisata, Hotman Situmorang.
Diketahui, festival ini menampilkan bintang tamu, yakni Novita Dewi Marpaung, Rrio Lasidos, Parkasa Grup, dan komedia batak Mery.
Untuk juri vokal dan musik juga dari para penggiat seni, yakni Lamhot Sihombing dosen Seni Unimed, Kepler Manik dosen Etnomusikologi USU, dan Efendi Simarmata pengarang lagu batak.