Jalan - Jalan Ke Kampung Madras Medan
Setiap kota di Indonesia pasti memiliki tanda khas maupun hal menonjol yang mungkin tidak dimiliki oleh kota-kota lain. Biasanya hal tersebut sering di istilahkan dengan landmark kota. Kota Medan sebagai kota terbesar ketiga di Indonesia juga memiliki beberapa landmark tersohor seperti; Istana Maimoon, Masjid raya dan Lapangan Merdeka.
Namun ada salah satu landmark yang cukup unik. Landmark ini bukan berbentuk patung atau bangunan bersejarah melainkan sebuah wilayah yang bernama kampung Madras.Jalan-jalan ke Medan belum afdol kalau belum singgah ke Kampung Madras.
Nama Kampung Madras sendiri adalah pemberian mantan gubernur Sumatera Utara, yaitu Syamsul Arifin. Sebelumnya Kampung Madras lebih dikenal dengan istilah Kampung Keling oleh masyarakat Medan maupun luar Medan. Namun istilah Kampung Keling dinilai diskriminatif oleh masyarakat Kampung Keling sendiri, sehingga digantilah menjadi Kampung Madras.
Dilihat dari segi geografis, Kampung Madras adalah sebuah wilayah dengan luas kurang-lebih 10 hektare dan terletak di sekitar Medan Polonia dan Medan Petisah. Keunikan dari wilayah ini adalah mayoritas komunitas India Tamil yang mendiami wilayah, sehingga seolah-olah seperti salah satu wilayah di India.
Di Kampung Madrasterdapat kuil Hindutertua di Medan, yaitu Kuil Sri Mariamman. Mariamman yang berada di Jalan Zainul Arifin Kuil ini dibangun pada tahun 1881, namun ada pula yang menyebutkan tahun1884. Kuil ini baru saja direnovasi dan di cat kembali sehingga terlihat lebih terawat.
Jika diamati, dindingnya dihiasi oleh patung para dewa-dewa. Pintu gerbangnya dihiasi sebuah gopuram, yaitu menara bertingkat yang biasanya dapat ditemukan di pintu gerbang kuil-kuil Hindu dari India Selatan.Selain itu, dulunya di Kampung Madras juga terdapat Sekolah Khalsa, yang dulu pernah terkenal karena merupakan satu-satunya sekolah dengan pelajaran dalam bahasa Inggrisdi Medan.
Jika berkunjung ke Kampung Madras, jangan lewatkan suasana malam hari di sana. Ada banyak jajanan malam khas India yang bisa disantap. Sebut saja martabak, roti cane, atau nasi briani. Makanan ini sangat cocok disandingkan dengan bandrek ala Kampung Madras yang terkenal dengan kekhasannya. Menu-menu tersebut dapat anda dapatkan dengan mengunjungi pusat kuliner yang bernama Pagaruyung tepatnya di jalan Zainul Arifin, Kampung Madras. (Maulana Muhammad)