Cari

Pemandian Alam Aek Manik Simalungun

Posted 16-02-2015 01:36  » Team Tobatabo

Sudah sering dengar dengan kata Sidamanik ? Bagi yang tinggal di Sumatera Utara, nama ini pasti sangat familiar. Sidamanik adalah sebuah kecamatan yang ada di kabupaten Simalungun. Terkenal dengan perkebunan teh jenis hitam terbesar kedua di Indonesia. Biasanya para wisatawan datang ke sini untuk menikmati udara yang sejuk, pemandangan indah di tengah kebun teh. Selain itu, juga terdapat Wisata Alam lain yaitu berupa Air Terjun Bah Biak. Ada satu lagi Wisata Alam yang ada di Kecamatan Sidamanik ini yaitu sebuah Pemandian Alam Aek Manik atau nama lainnya yaitu Pemandian Alam Bah Damanik. Jarak tempuh dari Medan berkisar 150 Km dengan waktu 4 jam perjalanan.

Untuk menuju ke Aek Manik arah perjalanannya sama saja saat anda berwisata ke Kebun Teh Sidamanik. Jadi saat anda sudah sampai di pusat kota siantar, selanjutnya anda mengambil rute ke arah Prapat. Setelah lanjut maka akan menemukan simpang 3. Jika terus saja, maka bisa tembus ke prapat. Nah, silahkan belok ke kanan untuk menuju ke Sidamanik, dari sini sekitar 45 menit untuk sampai ke Lokasi Aek Manik.

Jadi, jika dari Medan ataupun Siantar, Lokasi Aek Manik berada sebelum perkebunan teh. Tepatnya di Desa Huta Lama kecamatan Sidamanik Kabupaten Simalungin Sumatera Utara.

Untuk mendapati lokasi Pemandian Alam Aek Manik, anda harus turun dengan menuruni puluhan anak tangga. Sampai sudah di Pemandian Alam Aek Manik. Airnya terlihat biru, jernih dan sejuk pastinya. Oh ya, sebenarnya tempat wisata alam ini diberi nama Bah Damanik oleh pengelolanya. Namun warga sekitar lebih sering dan nyaman dengan nama Aek Manik. Jadi jika mendengar tempat ini dengan nama Bah Damanik itu sama saja dengan Aek Manik.

Pada dahulu kala tempat ini adalah tempat pemandian para Raja Damanik dan para keluarganya. Jadi, sampai saat ini, Pemandian Alam ini masih terjaga keaslian dan kelestariannya. Pemandian Alam ini saat ini dikelola oleh keturunan dari keluarga Raja Damanik. Makanya tempat ini dinamakan Bah Damanik. Arti Bah dan Aek yaitu artinya sungai dalam bahasa batak.

Tidak ada pungutan uang masuk saat berkunjung ke lokasi. Hanya saja diharapkan dapat memberikan uang seikhlasnya untuk biaya perawatan dan kebersihan. Sebab Bah Damanik ini dirawat dan dibersihkan oleh sang pengelola dengan biaya sendiri.

Pemandian Alam Aek Manik atau Bah Damanik, tempatnya sangat indah dan keren. Mungkin jika dilihat tempat ini hanya sebatas sungai menyerupai kolam yang tidak begitu panjang dan Luas. Mengapa dikatakan menyerupai kolam? Pertama Air sungai ini berasal dari sebuah mata Air, di mana mata air tersebut begitu jernih dan bersih. tempat ini menyerupai sebuah kolam, karena air mengalir begitu sangat pelan, seperti bukan sungai biasanya. makanya jika dilihat dari kejauhan mirip sebuah kolam renang. Inilah yang menjadi Fenomena Alam yang sangat unik.

Ada satu hal yang menarik lagi, yaitu karena Aek manik ini begitu bersih dan jernih, Airnya berasal dari Sumber Mata Air, ada sebuah perusahaan Air Minum Mineral terkenal, yang ingin menarik air dari sini, untuk kebutuhan produksi. Namun pengelola dan warga ikut menolak. Sebab mata Air ini juga dipakai dan dialirkan untuk Irigasi persawahan warga. Aek Manik atau Bah Damanik ini tempatnya sungguh asik, menarik dan keren. Masih terasa sangat asri. terbukti airnya begitu biru dan jernih, arinya dingin, banyak pepohonan dan menariknya lagi, jika beruntung anda akan menemukan segerombolan monyet yang melompat dari pohon satu ke pohon lain. Anda juga bisa melakukan camping dan barbeque di tempat ini.

Selain itu, disekitar Aek Manik ini, juga telah dibuat teduhan sederhana buat pengunjung, agar disaat hujan tidak kebasahan barang bawaannya.

ada juga tempat duduk-duduk santai. Serta anda juga bisa melihat ukiran-ukiran gambar yang dibuat oleh pengelola Aek Manik ini. Kedepannya tempat ini akan selalu dibenahi fasilitasnya kata sang pengelola. mulai dari kamar Mandi dan lainnya. karena saat ini masih belum ada kamar mandi memadai, hanya ada tempat berganti baju sederhana.

Bagaimana, apakah anda tertarik untuk ke Aek Manik atau Bah Damanik ini? (int)

 

Sumber