Megahnya Gereja HKBP Resort Tomok
Tomok adalah sebuah desa kecil yang terletak di pesisir timur Pulau Samosir, Danau Toba, Sumatera Utara. Dari Medan tempat ini membutuhkan waktu kurang lebih 4-5 jam sampai di Parapat dengan mobil carteran atau bus antar kota. Ekstra satu jam lagi untuk menyeberang dari Ajibata ke Tomok. Tiketnya sangat murah, hanya Rp. 15.000,- sekali jalan.
Masyarakat Desa Tomok sangat menggantungkan kehidupan pada bidang agraris, perdagangan dan pariwisata. Desa Tomok ukurannya tidak terlalu luas, mendapat pengaruh modernitas yang cukup besar di kalangan masyarakatnya. Hal ini terbukti dengan persandingan antara makam, gereja tua, becak motor dan kehidupan masyarakatnya yang cukup menguasai penggunaan bahasa Inggris pada saat bertemu dengan wisatawan asing.
Banyaknya makam dan benda-benda peninggalan zaman megalitik dan purba menjadikan Desa Tomok sebagai salah satu situs kebudayaan Batak yang cukup terkenal di kalangan wisatawan. Lokasi Desa Tomok yang terletak tepat di tepi dermaga penghubung ke Parapat juga memudahkan para wisatawan mengunjungi tempat ini. Makam besar seperti Makam Raja Sidabutar dan keluarganya, Museum Batak, Patung Sigale-Gale, Batukursi Tomok, Patung Gajah, Gereja HKBP Resort Tomok dan gereja gereja yang sederhana memenuhi daerah ini.
Ditambah pula dengan adanya resort yang berada di Tuk Tuk Siadong yang semakin mengukuhkan daerah ini menjadi tempat pariwisata. Gereja HKBP Resort Tomok terlihat megah dan menghadap ke danau. Di Desa Tomok, terdapat banyak rentetan kios-kios pedagang cinderamata, pedagang buah mangga mini dan lainnya. Suasanya sangat riuh, ramai antara pengunjung dan pedagang. Untuk mencapai tempat bersejarah di Tomok ini, kita harus melewati gang batu yang di kiri kanannya penuh pedagang, petunjuk jalannya menjadi tertutup kios.