Cari

Orang Prancis Kunjungi Batu Cawan Tempat Sejarah Batak

Posted 17-01-2015 13:14  » Team Tobatabo

Tanah Batak begitu kaya dengan seni dan budayanya. Misalnya saja pulau Samosir, banyak memiliki jejak sejarah mengenai budaya Batak. Hampir seluruh belahan dunia mengetahui keindahan Samosir dengan sejuta sejarah budaya dan tempat wisatanya.

Buktinya wisatawan lokal bahkan luar negeri dari tahun ke tahun mengunjungi Samosir. Tersebar dibeberapa lokasi-lokasi bersejarah yang bisa kita jumpai misalnya makam Sidabutar di Tomok, batu kursi di Ambarita dan tempat lainnya.

Di kecamatan Sianjur Mulamula terdapat Aek Sipitudai, Aek Tintin, Pusuk Buhit dan Batu Cawan. Tempat ini juga dikenal sebagai jejak pendahulu orang Batak yang diyakini menjadi tempat bermula si Raja Batak.

Batu Cawan diyakini ciptakan Tuhan Yang Maha Kuasa, menurut sejarah bahwa tempat ini dipergunakan untuk memandikan Raja Biakbiak agar bisa memiliki bentuk tubuh yang sempurna kemudian disebut Raja Uti. Dari Pusuk Buhit mengalir ke batu Cawan dan memiliki rasa air jeruk purut. Batu Sawan adalah batu berbentuk cawan dan juga dipercaya airnya dapat menyembuhkan penyakit.

Adalah Yetty Aritonang (tinggal di Prancis) seorang boru Batak yang turut berperan memperkenalkan keindahan dan keunikan budaya Batak. July 2011 lalu berkunjung ke bona pasogit bersama Jean Juge (suami) warga Prancis dan anak, mengunjungi tempat wisata budaya di Samosir. Bahkan tidak sampai disini saja usaha-usah yang dilakukan oleh Yetty sendiri untuk memberitakan budaya Batak.

Dari beberapa kali kunjungannya langsung ke tanah Batak mengumpulkan beberapa data tentang seni, budaya dan pariwisata tanah Batak bersama di Gobatak.com untuk referensi buku yang sedang dikerjakan. Buku berbahasa Prancis yang akan segera diterbitkan khusus di negara Prancis ini menceritakan sejumlah unsur budaya Batak.

Video liputan khusus di Gobatak ini akan menunjukkan bukti nyata dimana orang Prancis sudah pernah berkunjung ke Batu Cawan dan melihat langsung keunikan budaya dan sejarah Batak.