Dari Pancake Durian Sampai Bolu Meranti, Oleh-oleh Lezat dari Medan
Medan - Traveling ke Medan kurang sempurna kalau tidak membawa oleh-oleh. Khususnya oleh-oleh makanan, mulai dari pancake durian sampai bolu meranti bisa jadi pilihan.
Kota Medan memamg tak diragukan lagi soal kulinerinya. Tak disangka lagi, kota ini selalu jadi wisata kuliner dari dalam maupun luar negeri. Hal ini dipengaruhi oleh ragam etnis yang mengisi kota ini. Mulai dari Melayu, Tionghoa, India, Batak dan Jawa, mengisi setiap sudut kota ini.
Traveler yang ingin membawa oleh-oleh khas Medan tak perlu ragu lagi menjadikan makanan sebagai buah tangan. Ada banyak pilihan yang bisa traveler pilih mulai Durian sampai bolu meranti. Tapi kalau mau borong semuanya juga tak masalah kok. Berikut ini pilihan buah tangan khas Medan khususnya makanan yang dirangkum redaksi, Kamis (20/10/2016):
1. Pancake Durian
Durian merupakan ikon makanan khas Medan. Julukannya sebagai buah surga selalu dinanti jika sudah musimnya. Kelezatan buah ini bukan hanya populer di dalam negeri, wisman yang datang ke kota ini juga tak mau ketinggalan untuk mencicipinya.
Karena kepopulerannya, masyarakat Medan membuat inovasi berupa olahan dari buah ini, yaitu pancake Durian. Traveler yang menggilai buah ini wajib membawa pancake ini sebagai buah tangan. Makanan ini terdiri dari pure durian dan vla atau krim kocok yang dibalut dengan kulit crepes atau dadar gulung. Bentuknya dibuat mirip bantal, rasa dan aroma buah durian akan sangat menggoyang lidah.
Saat digigit, kelembutan kulitnya berpadu dengan daging durian yang halus seketika terasa lumer di mulut. Yummy...
Traveler akan dengan mudah mencari pancake durian. Gerai makanan ini ramai dijajakan di pinggir jalan. Misalnya saja Cafe Durian Madainii. Toko ini berada di Jalan HM Yamin, Kecamatan Medan Timur.
Harga yang dibandrol dengan harga yang beragam mulai dari Rp 16.000 untuk pancake mini yang berisi 4 sampai box berisi 21 pancake reguler dengan harga Rp 155.000.
2. Bolu meranti
Ini dia oleh-oleh Medan lainnya yang tak kalah populer, bolu meranti. Kelezatan dan variasi rasanya sudah tidak diragukan lagi.
Bagi traveler pecinta keju, pasti akan langsung jatuh hati dengan bolu keju yang menjadi unggulan produk ini. Tebalnya keju yang ada di dalam bolu dijamin akan membuat traveler merem melek saat mengunyah.
Selain keju juga ada beberapa pilihan rasa lainnya mulai dari coklat, moka, nenas, strawbery, cappucino, bluberry dan kacang. Harga bolu gulung standart ini adalah Rp 60.000. Ada juga bolu gulung spesial dengan rasa abon ayam dengan harga Rp 70.000.
Traveler yang tak mau repot untuk memilih rasa tak perlu khawatir. Bolu meranti menyediakan produk bolu gulung mini 3-in-1 dengan rasa keju, blueberry dan coklat. Bolu ini dibandrol dengan harga Rp 85.000 per kotak.
Seperti yang sudah disinggung di atas, produk keju bolu meranti selalu jadi incaran. Masih ada satu produk keju lagi, bolu topping keju. Di dalam bolu ada lapisan tebal keju lembut sedangkan di luar di beri topping parutan keju. Nyamm! Lidah tak mau berhenti mengunyah rasanya.
Traveler harus merogoh kocek sebesar Rp 85.000 untuk satu kotak bolu topping keju. Bolu Topping keju juga punya pilihan rasa isi yang tidak kalah hits dari keju mulai dari moka, nenas, strawberry, cappucino, blueberry dan kacang. Harganya Rp 80.000 per kotak.
Selain bolu toping keju, bolu topping coklat juga jadi faovorit. Sama seperti bolu toping keju hanya saja isi dan topingnya adalah coklat. Bolu toping coklat dibandrol dengan harga Rp 80.000 per kotak. Bolu ini juga punya isi varitif, sama seperti bolu topping keju. Traveler bisa membawa blu ini pulang dengan harga Rp 70.000 per kotak.
Salah satu gerai bolu meranti ada di jl Kruing no 2k Medan. Toko ini buka pukul 07.00 WIB sampai 20.00 WIB. Traveler yang tidak sempat mampir juga bisa membeli bolu ini di Bandara Kualananamo.
3. Bika ambon
Makanan ini pun salah satu kuliner khas Medan, Bika ambon. Bika ambon berwarna kuning dengan bentuk seperti sponge. Kelezatannya sudah tidak diragukan lagi.
Traveler yang mau membawa oleh-oleh ini harus tahu kelezatan bika ambon. Sehingga tidak mengecewakan saat diberikan ke orang lain. Bika ambon dikatan enak jika memiliki serat yang sempurna di bagian dalam serta rasa lembut dengan sensasi lemak di ujung lidah. Membayangkannya saja sudah bikin ngiler.
Rahasia kelezatan bika ambon terdapat dalam air nira. Air nira atau dikenal dengan nama tuak nira merupakan getah dari pohon yang digunakan untuk mencegah fermentasi.
Traveler bisa mampir ke Toko Zulaikha jika ingin mencari bika ambon. Toko ini sangat populer dengan kelezatan bika ambonnya. Menurut Hajjah Mariani, kelezatan bika ambonnya terletak pada air nira yang ia gunakan. Bika ambon Zulaikha hanya menggunakan air nira asli sumatera dan bersetifikat halal.
Rasa yang disediakan juga beragam. Mulai dari rasa original, Durian, pandan dan mocca. Gerai ini sudah memiliki banyak cabang, salah satunya di Jl Mojopahit no 62, Sumatera Utara. Harga yang perlu traveler bayar sekitar Rp 90.000 untuk satu kotak bika ambon.
4. Teri Medan
Teri Medan adalah jenis ikan yang paling populer dari Kota ini. Umumnya teri ini dimasak menjadi teri balado. Menu ini selalu jadi favorit jika tersaji di meja makan.
Traveler akan mendapatkan makanan ini dengan mudah di pajak atau pinggir jalan. Oh iya, traveler jangan bingung ya, karena sebutan pasar di Medan adalah pajak.
Biasanya teri medan dijual kiloan. Harganya sekitar Rp 70.000 sampai Rp 80.000 per kilo. Tapi ada juga toko-toko yang menjual makanan ini dengan pack yang lebih kecil dan terbungkus rapih. Sehingga lebih mudah dibawa.
5. Manisan Jambu
Jambu adalah buah yang bisa kita temui dimana saja. Tapi kota ini membuat Jambu sebagai manisan. Makanan ini jadi cemilan yang hits untuk oleh-oleh.
Manisan Jambu dibuat dengan menggunakan jambu Bangkok. Karena jenis ini mempunyai serat daging yang lebih banyak dan empuk dari jambu biasa.
Traveler yang ingin membawanya sebagai oleh-oleh, sebaiknya membeli manisan yang masih berbentuk bulat. Di bandingkan dengan yang sudah di potong-potong, jambu yang masih bulat mampu bertahan sampai 3 hari. Biasanya manisan ini dijual dalam bentuk kiloan. Harga yang dibadnrol adalah Rp 15.000 per kilo.
6. Sirup Markisa
Markisa masuk ke dalam daftar buah iconic khas Sumatera. Markisa akan diolah menjadi sirup dan selalu laris dipasaran. Rasanya yang manis dan segar sangat cocok jika diminum saat siang hari.
Traveler yang baru pertama kali mencicipi sirup ini dijamin jatuh cinta dengan rasanya. Bukan hanya mencicipi di sini saja, rasanya juga ingin membawa sirup markisa sebagai oleh-oleh.
Sirup ini tersedia di toko-toko pinggir jalan Kota Medan. Namanya juga buah tangan khas Medan, jadi jangan harap untuk menemukan sirup ini selain di Sumatera Utara ya.
Biasanya masyarakat lokal akan memberikan saran untuk memilih sirup markisa pohon pinang. Karena rasanya yang sangat segar. Sirup segar ini dibandrol dengan harga Rp 16.000.
7. Kopi Sidikalang
Tidak lengkap rasanya kalau hanya membawa makanan sebagai buah tangan. Untuk traveler pecinta kopi, Medan juga punya minuman andalan yaitu Kopi Sidikalang.
Rasa kopi yang kuat seperti gambar perwatakan orang Batak yang dikenal keras. Kopi Sidikalang memiliki kadar kafein yang tinggi. Tak salah kalau kopi ini jadi saingan kopi Brasil.
Sidikalang sendiri merupakan daerah pegunungan yang memiliki ketinggian 1.472 mdpl. Di karuniai tanah yang subuh di tempat tinggi, menjadikan Sidikalang salah satu penghasil biji kopi terbaik di Indonesia.
Traveler yang ingin membawa kopi ini tidak perlu datang ke Sidikalang. Karena kopi ini banyak dijual di toko oleh-oleh Medan. Kopi ini dijual dengan harga yang bervariasi tergantung ukurannya.
8. Kacang Sihobuk
Bagi traveler yang hobi ngemil, Medan punya cemilan yang bikin suasana engga garing, kacang Sihobuk. Kacang ini selalu jadi teman untuk minum kopi atau cemilan saat kumpul ngobrol atau kalau orang Batak bilang 'Markombur'.
Kacang ini dihasilkan oleh suatu perkampungan di Sumetera bernama Desa Sihobuk, Tarutung, Tapanuli Utara. Kacang ini berukuran besar dan memiliki daging kacang yang empuk. Rasanya pun manis dan gurih.
Kacang ini dimasak dengan menggunakan pasir sebagai ganti minyak. Cara memasaknya yang unik inilah yang menjadikan kacang Sihobuk punya rasa yang khas.
Traveler akan dengan mudah untuk mencari kacang ini di gerai oleh-oleh di sepanjang jalan. Harga kacang Sihobuk bervariasi tergantung ukuran pembelian.
Dikutip dari Detik Travel