Cari

Harimau Sumatera Jantan Terjerat Perangkap Babi Di Dolok Panribuan Kabupaten Simalungun

Posted 06-05-2017 01:35  » Team Tobatabo
Foto Caption: Keadaan Harimau Kritis Dan Sedang Dipindahkan Ke Taman Hewan Pematangsiantar

Seekor Harimau sumatera (bahasa Latin: Panthera tigris sumatrae) terperangkap jerat babi hutan milik warga di Kecamatan Dolok Panribuan, Kabupaten Simalungun, Jumat (5/5/2017).

Harimau saat ini telah dipindahkan ke Taman Hewan Pematangsiantar.

"Ya, betul. Tadi sudah dibawa kemari harimaunya. Jam setengah delapan tadi. Tapi kalau mau liputan enggak bisa. Besok saja. Harimaunya juga enggak bisa dilihat. Masih stres," kata penjaga loket Taman Hewan.

Plt Manajer Taman Hewan Pematangsiantar Amin Mansyur mengatakan, harimau jantan itu masuk jerat babi hutan di sebuah ladang milik warga yang berdekatan dengan hutan.

"Saat ini harimaunya sudah dievakuasi ke Taman Hewan setelah dibius," katanya via telepon.

Menurut Amin Mansyur evakuasi harimau yang diperkirakan berusia tujuh tahun itu atas arahan Balai Konservasi Sumber Daya Alam.

Harimau, katanya, akan segera dipindahkan ke Suaka Margasatwa Barumun, Gunungtua

Disini hanya sementara. Kebetulan kami punya kerangkeng. Tapi nanti akan segera dipindahkan ke Barumun. Di sana kan sudah ada penangkarannya," ujar Amin.

Informasi dari kepolisian, harimau yang terjaring di Desa Talun Sungkit itu beratnya sekitar 130 Kg.  

Satwa Kritis Terancam Punah

Harimau sumatera (Panthera tigris sumatrae) merupakan satu dari enam sub-spesies harimau yang masih bertahan hidup hingga saat ini.

Menurut organisasi non-pemerintah internasional yang menangani masalah-masalah tentang konservasi, penelitian dan restorasi lingkungan, World Wide Fund for Nature (WWF), Harimau Sumatera termasuk dalam klasifikasi satwa kritis yang terancam punah (critically endangered).

Harimau sumatera hanya dapat ditemukan di pulau Sumatera, Indonesia.

WWF melansir data tahun 2004, jumlah populasi harimau Sumatera di alam bebas hanya sekitar 400 ekor. Sebagai predator utama dalam rantai makanan, harimau mempertahankan populasi mangsa liar yang ada di bawah pengendaliannya, sehingga keseimbangan antara mangsa dan vegetasi yang mereka makan dapat terjaga.

Dikutip dari Tribun Medan