Jenazah Prof Sorimangaraja Sitanggang Tiba di Rumah Duka, Isak Tangis Pecah
Parapat – Jenazah Profesor Sorimangaraja Sitanggang tiba di rumah duka sekira pukul 22.00 WIB. Isak tangis seluruh anggota keluarga pecah menyambut jenazah sang guru.
Puluhan penari anggota binaan Sorimangaraja Sitanggang di Yayasan Pusuk Buhit, ikut histeris.
Setelah dikenakan pakaian terakhirnya, ketibaan jenazah dibuka dengan doa yang dibawakan oleh pihak hula-hula marga Silalahi. Doa ini sebagai ucapan syukur atas tibanya jenazah dan rombongan di rumah duka di Jalan Pendidikan, komplek SMU Negeri 1, Parapat.
Isak tangis istrinya Oma Santi br Silalahi terdengar pilu. Sori Mangaraja Sitanggang (Ama Santi) tutup usia 51 tahun dan telah meninggalkan banyak kenangan di tengah tengah keluarga dan kerabatnya.
Dalam tangisnya, sang istri sempat mangandung (bercerita dalam tangisan) bahwa sebelum meninggal, Sorimangaraja Sitanggang sempat berkata bahwa dia seharusnya meninggal pada tanggal 18 Agustus 2018. Ucapannya itu sempat diabaikan istrinya, ternyata tidak disangka dia meninggal begitu cepat.
“Boasa gabe songonon paninggalhonmu, Pak Santi? Tinggalhononmu ma angka gellengta on gabe so marama,” tangis istrinya pilu.
Rumah duka ramai dikunjungi pelayat. Banyak keluarga, sahabat dan warga yang telah hadir di rumah duka.