Banjir Setinggi 2 Meter Rendam 3 Desa di Dairi, 7 Orang Dinyatakan Hilang
DAIRI - Banjir bandang menerjang 3 desa di Kecamatan Silima Pungga-Pungga, Kabupaten Dairi, Sumatra Utara, Selasa (18/12/2018), sekirtar pukul 17.00 WIB. Ketiga desa adalah Sopokomil, Longkotan serta Desa Sibongkaras. Sebanyak 7 warga dikabarkan hilang, 2 rumah rusak, sejumlah kendaraan hanyut.
Mantan Kepala Desa Bongkaras, Marijon Manik, Rabu (19/12/2018) pagi mengabarkan, pasca banjir bandang 6 orang penduduk dusun 1 dan 2 dinyatakan hilang. Ke 6 orang tersebut yakni Kino Tumangger (33) dan istrinya Elprida boru Sinaga, Zainuddin Boang Manalu, boru Padang bersama 1 orang anaknya dan 1 lagi bermarga Simarmata.
Marijon menyebutkan, dikabarkan saat terjadi banjir bandang posisi ke 6 orang itu sedang berada diladang bekerja tepat di bantaran Sungai Aek Bongkaras.
Sampai tadi malam, ke 6 orang tersebut belum pulang. Marijon menduga mereka tersapu banjir bandang setinggi 2 meter. Satu rumah yang dijadikan pabrik tahu hancur tersapu banjir bandang. Beruntung, sejumlah penghuni rumah saat kejadian berhasil menyelamatkan diri.
Marijon menyebutkan, sampai pagi ini, akses dari Desa Bongkaras ke Kota Parongil ibukota Kecamatan Silima Pungga-Pungga masih terputus. Infrastruktur jalan tertutup material tanah longsor, bebatuan serta kayu besar. Akibatnya, ribuan jiwa warga Desa Bongkaras masih terisolir.
Sementara itu, Zulkarnain Cibro perangkat Desa Sopokomil kepada wartawan Selasa malam mengabarkan, sebanyak 100 KK warga Dusun Sopo Gadong serta Sopokomil terisolir. Data sementara, 1 rumah warga Sopokomil hanyut tersapu banjir bandang, 1 orang warga, yakni Bairiun Sitorus dinyatakan hilang.
Diduga, Bariun Sitorus tersapu air bah tersebut. Sementara istrinya, Bariun boru Tambunan berhasil menyelamatkan diri.
Informasi diperoleh wartawan, bencana alam itu telah merusak infrastruktur di 3 Desa. Sejumlah kenderaan sepeda motor dan mobil milik warga Desa Sopo Komil dan Desa Longkotan juga dikabarkan ikut tersapu banjir bandang.