Cari

Torehkan Segudang Prestasi, Guru Matematika SMPN 3 Muara Dikirim Belajar Ke China

Posted 20-02-2019 18:20  » Team Tobatabo
Foto Caption: Heriady Gultom, guru Matematika Taput yang akan mengikuti pelatihan ke negeri China. PALAPAPOS/Alpon Situmorang

TARUTUNG - Ada ungkapan dan tidak asing lagi didengar telinga "Tuntutlah Ilmu Hingga ke Negeri China". Prestasi inilah yang membuat seorang guru Matematika dari Kabupaten Tapanuli Utara, Heriady Gultom masuk dalam 20 guru yang akan belajar ke negeri China.

Guru matematika SMPN 3 Muara Kecamatan Siatas Barita itu terpilih akibat prestasinya dan uniknya untuk Sumut, dan hanya dua orang yang akan mengikuti program pelatihan Teacher Training On STEM Education-Project Based Learning and Problem Based Learning tanggal 3-24 Maret.

Suami dari Lasmaria Ritonga tersebut dipilih Direktorat Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan Kementerian Pendidikan bukan tanpa alasan. Segudang prestasi yang diraihnya menjadi catatan melalui seleksi ketat peserta pelatihan pendidikan dan tenaga kependidikan keluar negeri tahun 2019.

Prestasi yang diraih orangtua dari Kaira Syalomita, diantaranya tahun 2011 juara I guru berprestasi SMP Tk I Kabupaten Taput, tahun 2012 juara I Olimpiade guru MM Taput, juara III olimpiade guru MM tingkat Sumbagut (Sumbagut Expo), 2016 juara I guru nasional Tk Provinsi, finalis olimpiade guru nasional tingkat nasional Jakarta, juara I olimpiade guru MM tingkat Sumbagut Expo, juara II guru berprestasi tingkat kabupaten.

Untuk tahun 2017, Heriady juga meraih juara I olimpade guru MM tingkat I Sumbagut (Sumbagut Expo). Selain itu, sejumlah piagam penghargaan diterimanya diantaranya guru berprestasi HUT RI 2011, dan guru berprestasi pada peringatan hari gur tahun 2015, 2016 dan 2017 serta pernah jadi peserta reguler course guru MM se Asia Tenggara SEAMEAO for Qitep in Mathematic (2016).

Kadis Pendidikan melalui Kabid Tenaga Kependidikan Jonter Hutapea, pada Senin (11/2/2019) di Taput, merasa bangga guru Taput ikuti diklat ke negeri China.

Dikatakannya, ini merupakan wujud pencapaian sumber daya manusia berkualitas yang diinginkan Bupati Nikson Nababan. "Dia akan jadi pilot project melatih guru matematika usai diklat. Dan bukti dukungan Taput, segala urusan surat menyurat kepentingan berangkat kita bantu agar lancar," katanya.

Berangkatnya guru matematika Taput merupakan kebanggaan dan baru pertama kalinya. "Ketika Pak Heriady nantinya selesai dan kembali ke Taput, ilmu yang didapatkannya akan dibagi ke guru yang ada di kecamatan demi mendukung SDM berkualitas," tukasnya.