Jokowi Ngopi di Tobasa, Enak, “Mantul” Harganya Rp 7000 Secangkir
TOBASA - Dalam kunjungannya ke Sumatera Utara, Presiden Jokowi singgah di Balige, Tobasa. Ia pun sengaja memilih kopi khas Tobasa, jenis Robusta yang diracik Joy Siahaan pemilik warungkopi Partungkoan. Kopi yang disuguhkan, asli kopi hitam tanpa campuran.
Jokowi terlihat mencampur sendiri gula ke dalam gelas kopinya.
Diwawancara wartawan, Jokowi mengaku memang sengaja ingin merasakan bagaimana suasana malam hari di Balige, Toba Samosir.
“Saya ingin merasakan malam hari di Balige, di Kabupaten Toba Samosir. Makanya ini ngopi di kedai Partungkoan. Satu cangkir harganya Rp 7 ribu. Hahaha..,” ujar Jokowi sembari tertawa.
Menurut Jokowi, kopi dinWarung Partungkoan rasanya enak.
“Jadi kopinya itu kopi partungkoan asli dari Tobasa, kopi asli disini, saya pengen nyoba. Enak, mantap, mantul, mantap betul,” jawab Jokowi.
Jokowi disambut antusian warga Tobasa secara spontanitas. Saat disinggung terkait warga yang mengelu-elukan soal jalan tol, disebutnya Jalan Tol nantinya juga akan tembus ke Balige.
“Ya memang bangun bandara kan Bandara Silangit, juga tol dari Tebing Tinggi di Medan. Nanti kan tolnya tembus ke sini,” ujar Jokowi.
Di lokasi, tidak ada penyambutan mewah untuk presiden. Hanya meja kayu yang dan kursi plastik yang tersedia.
Presiden tampak menikmati kopi, dan mengagkat gelasnya sambil mengacungkan jempol ke hadapan warha yang menantinya di luar warung.
Sekitar dua jam menikmati kopi di warung kaki lima di kota Balige, Presiden Jokowi bertolak menuju Hotel Sere Nauli di Laguboti sekitar Pukul 22.00 WIB.
Joy, engusaha warung kopi mengaku kaget dikunjungi warung kopinya dikunjungi presiden secara tiba-tiba.