Premium Habis, Bensin Eceran Rp 25 Ribu di Kabanjahe
KABANJAHE - Pascaturunnya harga Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis Premium menjadi Rp 7600 sejak 1 Januari 2015 membuat beberapa Stasiun Pengisian Bahanbakar Umum (SPBU) mulai dari Simpang Pos sampai Kabanjahe kehabisan stok. Alhasil membuat para pengendara baik motor maupun mobil kebingungan mencari SPBU yang masih menyediakan BBM jenis Premium.
Sabtu (3/1/2015) ada sekitar 10 SPBU yang kehabisan stok BBM jenis Premium, hanya ada BBM jenis Solar. "Saya sudah dari Simpang Pos sampai Kabanjahe, semua SPBU sudah kehabisan stok Premium. Ini saya mau ke desa merek untuk mengisi BBM. Mudah-mudahan di sana masih ada stok premium,"kata Eris satu pengendara mobil kepada www.tribun-medan.com, Sabtu siang.
Sementara itu, karena banyak SPBU kehabisan Stok BBM jenis Premium, para pedagang bensin eceran langsung menaikkan harga bensin menjadi Rp 25 Ribu perbotol air mineral dengan kapasitas 1,5 liter.
Saat ditanya kepada pedagang bensin eceran kenapa mereka menjual bensin Rp 25 Ribu, jawaban mereka bervariasi. Satu pedagang mengatakan kalau mereka mengambil bensin di SPBU yang jauh dan satu lagi ada yang mengatakan memang segitu harganya. Alhasil, mau tidak mau para pengendara yang persediaan BBM nya sudah menipis harus mengeluarkan kocek yang dalam untuk membeli premium dari pedagang eceran seharga Rp 25 Ribu.
"Ya, saya terpaksa membeli 2 botol air mineral agar bisa berjalan dan mencari SPBU yang masih menyediakan BBM jenis Premium,"katanya.
Menurut informasi yang diterima www.tribun-medan.com dilapangan, BBM jenis Premium mulai dari Simpang Pos sampai Kabanjahe persis di SPBU Pertamina 14.221.241 di Simpang Kabanjahe depan Masjid Agung sudah mulai kemarin kehabisan stok BBM jenis Premium.
Bukan hanya Premium yang habis, BBM jenis Pertamax juga sudah habis. Cuma BBM jenis solar yang masih banyak di SPBU mulai dari Simpang Pos sampai Kabanjahe.