Maruarar Sirait: Balikkan Prediksi Oposisi, Dalam 2 Tahun Jokowi Mampu Buat Sejarah
JAKARTA, Politisi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) Maruarar Sirait menilai Presiden Joko Widodo sudah membuat sejarah selama dua tahun memerintah bersama Wakil Presiden Jusuf Kalla.
Maruarar mengatakan, awalnya banyak yang meragukan Jokowi mampu memimpin. Apalagi, di awal pemerintahan, dukungan Jokowi di parlemen sangat minim.
Namun, Jokowi berhasil membalikkan prediksi banyak pihak. Satu per satu partai oposisi bergabung mendukung pemerintah.
Berbagai kebijakan pemerintah, yang kontroversial sekalipun, didukung oleh semua pihak.
Jokowi, kata dia, berhasil membuat sejarah karena berhasil mengonsolidasikan kekuatan hanya dalam waktu dua tahun.
"Bung Karno mengajarkan kita jas merah. Jangan sekali-sekali melupakan Sejarah. Tapi Pak Jokowi sendiri sudah membuat sejarah bagi Indonesia," kata Maruarar Sirait dalam keterangan tertulisnya, Kamis (20/10/2016).
Maruarar mencontoh Undang-Undang pengampunan pajak atau tax amnesty, yang menjadi program andalan pemerintah menggenjot pendapatan dari pajak.
Awalnya, kata dia, penyusunan RUU ini ditolak banyak pihak. Namun pada akhirnya program ini berhasil mencapai target dan diapresiasi banyak pihak.
"Cara bekerja Pak Jokowi sangat mantap dan komprehensif. Dengan perspektif legal justice, Pak Jokowi megikuti UU dalam menjalankan roda pemerintahan. Pak Jokowi juga memperhatikan social justice, yakni apa sebenarnya kebutuhan rakyat. Akhirnya semua keputusan beliau bijaksana dan bisa diterima semua pihak," jelas Ara, sapaan akrabnya.
Menurut Ara, sejumlah prestasi itu sebenarnya tak lepas dari jejak rekam Jokowi. Sejak masih jadi wali kota hingga gubernur di Jakarta, Jokowi berpengalaman mengatasi semua masalah.
Dia sudah biasa berhadapan dengan semua kalangan. Akibatnya, Jokowi bisa didukung sepenuhnya oleh semua pihak, baik TNI, Kepolisian, Politisi, LSM, Media Massa, dan Publik kebanyakan.
"Pak Jokowi sudah berproses sejak lama. Jadi mentalnya kuat, kinerjanya teruji. Ada masalah, memang perlu waktu menyelesaikan. Tapi itulah cara beliau dan selalu berhasil mengatasi masalah tanpa masalah," ujar anggota Komisi XI DPR ini.
Dengan cara dan gaya berkomunikasi yang baik serta santun, ditopang oleh kinerjanya yang mumpuni, akhirnya Jokowi bisa membangun kepercayaan kepada siapapun.
Karena itulah, menurut Ara, partai politik yang di awal memilih berseberangan, akhirnya mendukung Jokowi.
"Mana ada lagi yang berani bilang Pak Jokowi itu Presiden Boneka. Karena apa? Karena Pak Jokowi mampu menunjukkan kualitas dirinya yang mandiri. Konsolidasi kekuasaan berhasil di tangan dia. Semua mendukungnya," ucapnya.
Dikutip dari Kompas.com