Cari

Ini yang Dilakukan Sopo Palito Untuk Tingkatkan Minat Baca Anak-anak di Pedesaan

Posted 17-10-2017 15:37  » Team Tobatabo
Foto Caption: Anak-anak Rumah Belajar Sopo Palito Desa Longkotan, Kabupaten Dairi, Senin (16/10/2017). (Tribun-medan.com/ Tommy Simatupang)

Rumah Belajar Sopo Palito berdiri sejak tahun 2010 merupakan rumah interaksi anak-anak di Desa Longkotan, Kabupaten Dairi.

Saat ini ada 50 anak dengan tiga relawan yang menagajar setiap hari Sabtu. Namun, rumah belajar yang berukuran 3×4 meter ini dapat selalu dinikmati anak-anak untuk membaca buku.

Satu dari tiga relawan Sopo Palito, Ika Roulina Hutasoit (28) mengatakan Sopo Palito lebih membentuk karakter anak. Anak-anak juga diajarkan bahasa Inggris, bahasa Indonesia, kerajinan tangan, dan kesenian.

Tiga relawan ini juga masih dalam usia yang cukup muda. Hebatnya, ketiga relawan yang pernah bergabung di seribu guru ini memberikan waktu dan tenaganya dengan tanpa mengharapkan imbalan.

"Kita lebih membentuk karakter anak. Etika dalam bersosial. Selain belajar, anak-anak diajak juga bermain games, jadi ada interaksi,"ujarnya di Rumah Belajar Sopo Palito, Senin (16/10/2017).

Di tahun 2015, Sopo Palito sempat berhenti selama setahun. Rumah belajar ini kemudia aktif lagi tahun 2016. Menurutnya, Desa Longkotan yang berada cukup jauh dari kota masih rendah dalam pendidikan.

"Kami jumpa kepala desa. Kami katakan niat kami, bahwa kami ingin berikan les gratis. Nah, kepala desanya setuju dan orang tua juga tampak senang," tambahnya.

Ika menjelaskan dalam Sopo Palito yang paling diutamakan yakni minat baca anak-anak. Buku bacaan yang tertera juga merupakan donasi dari masyarakat luar kabupaten.

Seorang murid di Sopo Palito, Rianti Silaban (12) mengaku senang dengan keberadaan ruamh belajar tersebut. Setiap Sabtu, sepulang sekolah, ia langsung bergegas ke sekolah ke duanya ini.

"Banyak buku dan teman-teman. Orang tua juga suruh belajar ke sini,"ujarnya seraya mengatakan orang tuanya bekerja sebagai petani sawah.

Kelas Sopo Palito dibuka setiap hari sepulang sekolah. Namun, relawan menemani anak-anak hanya pada hari Sabtu. Bagi masyarakat yang ingin membantu fasilitas pendukung dapat mengirim pesan ke akun facebook Rumah Belajar Sopo Palito atau instagram Rumahbelajar_sopopalito.

Dikutip dari Tribun Medan