Jalan ke Lokasi Wisata Tanjung Unta Simalungun Butuh Perbaikan

FOTO - BUTUH PERBAIKAN : Jalan Simpangtiga tempat wisata Danau Toba Tanjung Unta sulit dilalui dan rusak, butuh perbaikan. Badan jalan berlubang-lubang, aspal terkelupas, batu-batu berserakan, parit di kiri dan kanan tidak berfungsi sehingga air mengalir dari badan jalan.

Simalungun - Berkurangnya pengunjung ke lokasi wisata Tanjung Unta Danau Toba, Pamatang Sidamanik Kabupaten Simalungun, salah satu penyebabnya adalah rusaknya jalan menuju lokasi tersebut. Sudah sempit, berlubang-lubang lagi. Hal itu dikatakan tokoh masyarakat Tambunraya Sopar Silalahi kepada SIB, Senin (20/10) di Tambunraya.

Dikatakan, jalan dari Simpangtiga ke Tanjung Unta sudah lama tidak diperbaiki, jikapun diperbaiki tidak sampai ke Tanjung Unta. Tidak kurang 1,5 Km yang bagus, selebihnya hancur dan sulit dilalui, katanya.

Minimnya pengunjung ke Tanjung Unta sangat mempengaruhi penghasilan masyarakat sekitar yang setiap harinya berjualan. Akhir-akhir ini sangat sepi pengunjung sehingga hasil penjualanpun sangat minim, demikian juga masyarakat yang akan memasarkan hasil ikan dan pertanian sulit memasarkannya,  ujar Silalahi yang sehari-hari juga buka kios jualan.

Silalahi mengharapkan agar Pemkab Simalungun memperhatikan keluhan masyarakat pesisir pantai Danau Toba khususnya Tambunraya Tanjung Unta. Jikapun tidak dihotmix keseluruhan tapi minimal ditambal sulam agar tidak semakin parah, ujarnya.

Pantauan SIB, Senin (20/10), Jalan Simpangtiga-Tanjung Unta sangat memprihatinkan dan butuh perbaikan. Aspalnya sudah terkelupas, batu-batu berserakan, dan badan jalan berlubang-lubang. Parit kiri dan kanan juga tidak berfungsi sebagaimana mestinya sehingga air yang datang dari pegunungan mengalir dari badan jalan.

Sumber HarianSIB