Cari

Lapor ke KPK, Andar Situmorang Tuding Hotman Paris lakukan suap Rp 69 miliar

Posted 23-09-2019 12:04  » Team Tobatabo
Foto Caption: Hotman Paris Hutapea dan Andar Situmorang (Istimewa)

JAKARTA - Pengacara Andar Situmorang mengaku telah melaporkan sesama pengacara Hotman Paris Hutapea ke Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Hal tersebut Andar Situmorang sampaikan saat ditemui awak media di Reskrimsus Polda Metro Jaya, Jumat (20/9/2019) malam, yang videonya diunggah oleh channel YouTube STARPRO Indonesia.

Diketahui kedatangan Andar Situmorang dan kuasa hukumnya ke Reskrimsus Polda Metro Jaya untuk diperiksa sebagai saksi dalam kasus dugaan pencemaran nama baik yang dilaporkan Hotman Paris.

Dalam kesempatan tersebut, Andar Situmorang turut membeberkan bahwa dirinya baru saja melaporkan Hotman Paris ke KPK.

Ia menuding Hotman Paris melakukan suap Rp 69 miliar.

Selain itu, pengacara kontroversial ini juga menyebut Hotman Paris sebagai mafia peradilan.

"Ntar dulu, ntar dulu (saat ditanya awak media soal kasus kejahatan profesi yang dituduhkan Andar Situmorang kepada Hotman Paris). Itu tadi di KPK," kata Andar Situmorang.

Andar Situmorang pun menjelaskan mengapa penyidikan baru selesai ketika larut malam.

Andar Situmorang di KPK

Foto Andar Situmorang bersama rekan pengacara

Ia menyebut, penyidikan baru dimulai pukul 15.00 WIB karena dirinya baru saja berkonsultasi ke KPK untuk melaporkan Hotman Paris

"Jadi gini, melanjutkan dari lawyer saya ya, kenapa ini agak malam? Tadi baru jam 3 sore dimulainya (penyidikan)," ungkap pengacara yang juga pernah berseteru dengan Inul Daratista ini.

"Karena tadi, sebelum malam Jumat saya di KPK, konsultasi untuk membuat laporan itu (tuduhan suap dan kejahatan profesi), harusnya ke sana lagi."

Ia menyebut bahwa dirinya melaporkan Hotman Paris atas tuduhan suap dan mafia peradilan.

"Atas laporan suap. Suap atau apa namanya, mafia peradilan ya, yang dilakukan Hotman," lanjutnya.

Kemudian ia membahas laporannya soal kasus dugaan penyebaran konten asusila di media sosial yang menyeret nama Hotman Paris.

"Kalau mirip-mirip Hotman, ya berarti itu Hotman," tegas Andar Situmorang.

Menurut Andar Situmorang, laporan Hotman Paris ke Farhat Abbas dan dirinya soal dugaan pencemaran tak bisa berlanjut.

Pasalnya, ia menyebut bahwa penyidik Polda Metro Jaya harus lebih dulu memproses laporan Farhat Abbas soal dugaan penyebaran konten asusila baru berlanjut ke laporan Hotman Paris.

"Jadi perkara ini (laporan Hotman Paris soal pencemaran nama baik) tidak bisa berlanjut," tegas Andar Situmorang

"Kenapa? Tadi saya bilang 'Kalian penyidik (Polda Metro Jaya), pastikan dulu laporan Farhat Abbas itu dulu baru boleh (memproses laporan Hotman Paris)'," jelasnya.

"Makanya tadi saya minta hentikan penyidikan, penyelidikan."

Tak hanya itu, ia akan melaporkan balik Hotman Paris dengan dugaan pencemaran nama baik.

"Dan saya bilang jelas dalam BAP tadi, saya pun mempersiapkan untuk melaporkan (Hotman Paris), mungkin hari Senin atau Selasa," tambahnya lagi.

"Saya yang dicemarkan (nama baiknya), karena saya LSM. LSM itu haknya untuk membuat atau melaporkan ke KPI."

"Jadi yang dilaporkan itu masalah di KPI, itu aja. Jadi saya enggak terima, dan saya sudah tahu nomor perkaranya."

"Maka saya akan melaporkan Hotman Paris pada Senin atau Selasa, habis dari KPK lah nanti."

Ia kemudian kembali membahas soal laporannya ke KPK.

Menurutnya, KPK antusias saat dirinya melaporkan Hotman Paris atas dugaan suap Rp 69 miliar dan mafia peradilan.

"Karena KPK semangat banget atas suap Rp 69 miliar," ungkap Andar Situmorang.

"Semangat 45 KPK, biar tahu Hotman ya."

Andar Situmorang juga tak peduli dengan Hotman Paris yang mengaku tak gentar menghadapi tudingannya dan Farhat Abbas

"Urusan dia lah itu, jangan ke saya ngomongnya," timpal Andar Situmorang.

Kemudian Andar Situmorang juga sempat menyinggung pimpinan KPK yang baru, yakni Firli Bahuri.

"Ngomongnya sama Ketua KPK yang baru nanti, sama Pak Firli," pungkasnya.

Hotman Paris Sebut Farhat Abbas dan Andar Situmorang Buat Kesalahan

Pengacara Hotman Paris Hutapea menyebut bahwa Farhat Abbas dan Andar Situmorang sadar mereka membuat kesalahan.

Hal ini disampaikan Hotman Paris ketika diwawancara awak media, yang diunggah di kanal YouTube Populer Seleb, Sabtu (14/9/2019).

Diketahui Hotman Paris menyampaikan hal tersebut berkaitan kasusnya dengan Farhat Abbas dan Andar Situmorang yang menyebut ada video porno di Instagram pengacara 59 tahun itu.

Hotman Paris yang saat itu mengenakan jas berwarna kuning mengatakan bahwa ia tak mengenal Andar Situmorang.

"Bagaimana gue kenal, Andar gue kenal aja kagak," ungkap Hotman Paris.

"Seumur hidup saya enggak kenal Andar."

Tak hanya itu, dengan tegas, Hotman Paris menyebutkan bahwa Farhat Abbas dan Andar Situmorang bukan levelnya.

Meskipun begitu, pengacara berdarah Batak ini mencoba profesional.

"Mereka bukan level gue, tapi saya profesional," tegas Hotman Paris.

"Makanya mereka sudah sadar, sudah sadar gitu loh."

Ia menyebut, laporan Farhat Abbas dan Andar Situmorang soal video porno karena mereka berdua marah terkait kasus ikan asin.

Sehingga Hotman Paris menyebut Farhat Abbas dan Andar Situmorang sadar bahwa mereka melakukan kesalahan.

"Sudah sadar bahwa tuduhan-tuduhan mereka ke saya soal video porno itu karena mereka marah," sebut pengacara kondang ini.

"Ikan asin (kasus Fairuz A Rafiq dan Galih Ginanjar) jilid satu berhasil menjebloskan, mempermalukan mereka."

"Sudah sadar bahwa mereka (Farhat Abbas dan Andar Situmorang) bikin kesalahan."

Hotman Paris pun membeberkan kesalahan apa hingga membuat Farhat Abbas dan Andar Situmorang sadar.

"Karena apa? Farhat mengaku tidak pernah melihat Instagram saya," ungkap Hotman Paris.

"Dia (Farhat Abbas) hanya dapat kiriman video, termasuk Andar."

Oleh sebab itu, ia menegaskan bahwa memang tidak pernah ada video porno di akun Instagramnya.

"Jadi enggak pernah melihat, gitu loh. Jadi memang enggak pernah ada video porno," tukas Hotman Paris.

Dikutip dari Tribun Medan